Bisa dikatakan benar-benar liburan atau liburan benar-benar. Yang jelas saya menggunakan kesempatan dalam 48 jam untuk mengunjungi kawan-kawan lama dan baru di kota.
Perjalanan dimulai usia pulang mengajar dan sempat istirahat sejenak atau tepatnya jam 15.30 pada 8 April yang lalu saya bersama seorang kawan berangkat dengan motor kesayangan yang saya bawa dari kampung halaman pada waktu menunggu pengumuman penerimaan CPNS setahun yang lalu sebagai persiapan jika saya membutuhkan kendaraan tuk berangkat atau pulang kerja. Dan pada kenyataannya benar bahwa saya memerlukan motor kesayangan pemberian orang tua saya pada tahun 2002 tersebut.
Cerita tentang motor saya ini mengingatkan saya pada perjalanan hidup saya sebelum sampai di tempat kerja saya sekarang ini. Cerita ini mungkin akan saya posting nanti. Yang jelas motor kesayangan saya ini adalah Yamaha Crypton 105 cc yang pada jamannya memang motor yang mempunyai torsi dan kemampuan lebih diabndingkan motor-motor seangkatannya dan dibelikan oleh ayah saya pada tahun 2002 sebagai kendaraan utsaya untuk menjalani kehidupan sebagai Guru Honorer di 4 sekolah yang berada di 3 (tiga) kabupaten. Jadi pada waktu itu saya sempat menjadi Guru Honorer AKDP (Antar Kota Dalam Propinsi).
Saya lanjutkan perjalanan saya, dari rumah saya berdua menuju kota propinsi dengan perjalanan yang menyenangkan bagi saya tak tahu kawan saya yang membonceng dibelakang, karena saya mengendarai motor sambil terkantuk sehingga beberapa kali motor harus melewati lubang-lubang jalan yang menganga.
Perjalanan ini terhenti saat sampai dirumah keluarga kawan saya tersebut sekitar 1 setengah jam kemudian dan sempat minum kopi beberapa saat disana sebelum kemudian saya melanjutkan perjalanan saya. Beberapa saat kemudian setelah melanjutkan perjalanan saya sampai pada sebuah warung kopi sby didepan LPMP Pontianak. Pesan Kopi dan sebungkus rokok kesukaan sambil telpon kawan yaitu si Setro Kompa (panggilan kami untuk kawan guru SMP segedong tersebut) yang kebetulan kami sudah janjian dan katanya baru maen Volly di LPMP Pontianak tersebut. Yang hampir 1 jam kemudian baru dia nyampe di warkop tempat saya menunggunya.
Sekitar jam 19.00 ambil snek bwt keponakan dan bayar semua pesanan, kami berdua (sekarang dah bersama setro bukan lagi dg veri yang tadi bersama saya dari Mempawah) dengan motor masing2 menuju rumah adik bungsu saya di Tengkawang 4. Sekitar 2 jam disitu sempat bercanda dengan CJ ponakan saya dan cerita-cerita sebentar (karena si Setro lebih banyak telp tah ceweknya pa kawannya drpd ngobrol) kami beranjan kerumah setro di jl menuju Perum 4 dan saya nginap disana semalam.
Pagi jam 8.00 datang lagi 2 kawan si setro karena mereka mo berangkat kuliah S2 di Untan, sayapun ikut berangkat dan saya sempatkan singgah di warung makan yang kebetulan milik orang Jawa di sebelah RS Yarsi. Jam 09.15 keluar dari warung makan saya berangkat menuju Kubu Raya melewati Sudarso.dengan santai karena janji dengan si B yang asal Brosot Jogja kawan saya kerja di Kubu Raya yang ketemu di Prajabatan kemarin.jam 10.30 saya samapai di depan Jl Parit H. Muksin sempat saya telp si B ternyata saya salah alamat. si B ini tinggal di Jl. Johar ditengah kota sedangkan saya menunggunya di luar kota.
Akhirnya sesuai janji kami ketemu di Warkop di depan POM bensin Jl Paris 2. Setelah menunggu sekitar 15 menit akhirnya ketemu dan ngobrol berdua. Jam 11.15 terima sms dari SR kawan dari Tridadi Sleman yang tinggal di Jl. A Yani 2 tetapi kerja di Sadaniang yang jaraknya +- 100 km PP setiap hari. Jam 13.15 si SR nyampe di Warkop dan kami 3 Plat AB di KB ngobrol di warkop tersebut sampai jam 14.30.
Setelah berpisah dengan keduanya sy masuk kota dan menghubungi kawan AG dari Brosot Jogja yang ngajar di SMK 1 dan sy pun meluncur dan menunggunya di SMK 1. Jam16.20 pulang kerumahnya dan dikenalkan dengan kawan baru satu kampung dengannya di Jogja yang baru diterima CP di SMA 4. Ngobrol ber3 samapai sekitar jam 21.30. Motor sy dah dimasukan dirumah tetapi sy hrs keluar dan pergi kerumah kawan di Bali Asri 2, dan sempat nonton TV dan ngbrol dengan AW di Bali Asri 2 samapai jam 00.30.
Pagi lagi jam 06.00 kembali mo kerumah adik lagi tetapi sampai luar komplek rantai motor kesayangan saya lepas dan sempat 15 menit utak-atik ranatai dan akhirnya bisa berangkat lagi.Sampai tempat adik ngobrol bentar kemudian berangkat ke bengkel dengan sebelumnya sempat ambil uang terakhir yang ada diNusapati sempat motor tergelincir batu di tepi jalan karena mata sempat terpejam sebentar tetapi tak sempat jatuh.
Dan akhirnya sekitar 14.30 masuk rumah kontrakan di Antibar.
Terima Kasih Tuhan saya selamat dalam perjalanan saya, Anugerahmu besar melalui Juru Selamatku Tuhan Yesus Kristus … Amin.
Sudah berjalan 3 bulan, satu masalah menhimpit pikiranku. Kejadiannya berawal ketika temnan sekantor tiba-tiba memarahiku didepan orang banyak dalam sebuah pelatihan dinas yang sedang saya ikuti. Saya tak tahu kalau apa yang saya lakukan dengan mengambil gambar kegiatan kami sebagai dokumentasi pribadi telah dianggap salah karena bisa saya pergunakan sebagai bukti segala kesalahan kawan-kawan yang terjadi dalam kegiatan tersebut.
Sunuvision's Blog 